PT Mulya Adhi Paramita (MAP) turut berpartisipasi dalam ajang Jakarta Fire Safety Challenge (JFSC) 2025, sebuah kompetisi keterampilan kebakaran yang diselenggarakan oleh Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta.
JFSC merupakan wadah pembinaan keterampilan dan pengetahuan bagi Relawan Pemadam Kebakaran (REDKAR) di lingkungan masyarakat pemukiman, serta Tim Tanggap Darurat pada bangunan gedung (MKKG). Melalui kegiatan ini, para peserta diharapkan mampu meningkatkan kemampuan mencegah bahaya kebakaran serta meminimalisir potensi kerugian yang ditimbulkan.
Wujud Komitmen MAP pada Keselamatan Kerja
Dengan semangat yang tinggi, tim PT MAP tampil sebagai peserta dengan nomor urut 3 dari ratusan peserta lainnya. Partisipasi ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam mendukung budaya Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan (K3L).
MAP meyakini bahwa kesiapsiagaan menghadapi keadaan darurat, khususnya kebakaran, merupakan bagian penting dalam menjaga keberlangsungan bisnis sekaligus melindungi karyawan, aset, dan lingkungan sekitar.
Tantangan yang Dihadapi
Dalam JFSC, peserta diuji melalui berbagai tantangan, antara lain:
- APAR Challenge: penggunaan alat pemadam api ringan secara cepat, tepat, dan aman.
- Hydrant Challenge: pengoperasian sistem hidran secara kompak hingga berhasil menjatuhkan target.
- Rescue Challenge: misi penyelamatan korban di ruang terbatas (confined space) dengan kondisi simulasi penuh risiko.
- First Aid Challenge: penanganan korban luka mulai dari cek respon, pemasangan bidai, hingga transportasi ke zona aman.
Sinergi Bersama untuk Lingkungan yang Aman
JFSC 2025 juga melibatkan berbagai asosiasi dan lembaga profesi, di antaranya LSPK, MPK2I, IPMA, ASH, dan IFSMA. Kolaborasi ini semakin memperkuat pentingnya sinergi lintas sektor dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tanggap terhadap potensi kebakaran.
Penutup
Keikutsertaan PT MAP dalam Jakarta Fire Safety Challenge menjadi langkah penting dalam memperkuat budaya keselamatan di lingkungan kerja. Melalui kegiatan ini, diharapkan tim MAP semakin terampil, sigap, dan mampu menjadi teladan dalam menerapkan prinsip keselamatan kerja di industri maupun masyarakat.